Jumat, 16 September 2011

Murai Batu

Burung murai batu (Copychus malabaricus) adalah anggota keluarga Turdidae. Burung keluarga Turdidae dikenal memiliki kemampuan berkicau yang baik dengan suara merdu, bermelodi, dan sangat bervariasi. Ketenaran burung murai batu bukan hanya sekedar dari suaranya yang merdu, namum juga gaya bertarungnya yang sangat aktraktif.

Murai Batu
Memiliki tubuh hampir seluruhnya hitam, kecuali bagian bawah badan berwarna merah cerah hingga jingga kusam. Terdapat sedikit semburat biru di bagian kepala. Ekor panjang ditegakkan dalam keadaan terkejut atau saat berkicau.

Jenis-jenis murai batu yang dikenal di Indonesia :
  1. Murai batu medan, Bukit Lawang, Bohorok, kaki G Leuser wilayah Sumatra Utara. Panjang ekor 27 – 30 cm.
  2. Murai Aceh, di kaki G Leuser wilayah Aceh. Panjang ekor 25 – 30 cm.
  3. Murai batu Nias, panjang ekor 20 – 25 cm. Ekor keseluruhan berwarna hitam.
  4. Murai Jambi, hidup di Bengkulu, Sumatra Selatan, Jambi.
  5. Murai batu Lampung, hidup di Krakatau, Lampung. Ukuran tubuh lebih besar dari Murai Medan. Panjang ekor 15 – 20 cm.
  6. Murai Banjar (Borneo), jenis ini paling populer di Kalimantan, karena sering merajai berbagai lomba di Kalimantan. Penyebaran di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan. Panjang ekor 10 – 12 cm.
  7. Murai Palangka (Borneo), panjang ekor 15 – 18 cm. Hidup di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.
  8. Larwo (Murai Jawa), hidup di Jawa Tengah dan Jawa Barat. Tubuh jauh lebih kecil dari murai medan. Jenis ini sudah sangat langka ditemukan. Panjang ekor 8 – 10 cm.
Jenis murai batu yg berasal dari luar negeri :
  1. Murai batu Malaysia, wilayah Penang. Ekor tipis dan panjang sekitar 30 – 33 cm dan postur tubuh lebih besar dari murai medan.
  2. Murai batu Thailand, hidup di perbatasan Thailand dan Malaysia, tubuh lebih besar dari murai medan, panjang ekor 32 – 35 cm dan warna hitam mengkilat indigo (kebiru-biruan).
  3. Murai batu Philippine, wilayah Luzon dan Catanduanes. Jenis ini lebih tepat disebut murai hias, karena memiliki warna tubuh yang sangat indah.
Sexing tips :
Ciri jantan dan betina murai batu dewasa sebenarnya mudah dibedakan. Untuk murai dengan sub-spesies yang sama, maka untuk warna bulu jantan lebih mengkilat. Hitamnya pekat kebiruan (berkilau, seperti berhologram), sedangkan warna merahnya atau coklat, terlihat tajam kontras dengan warna di sebelahnya (hitam atau putih).

Murai batu yang satu sub-spesies, ekor jantan lebih panjang ketimbang betinanya. Sedangkan lagunya, jantan lebih bervariasi.
sumber : http://s212.photobucket.com/albums/cc18/amiexs/?action=view&current=30092007001.jpg
Perawatan dasar :
Perawatan harian untuk burung murai batu relatif sama dengan burung berkicau jenis lainnya, kunci keberhasilan perawatan harian yaitu rutin dan konsisten.
  1. Tempat/sangkar: Murai batu bisa dipelihara dengan sangkar bulat maupun kotak. Untuk kotak ukuran 50 x 50 x 75 cm sedangkan untuk bulat dengan diameter 50 cm atau 60 cm tergantung dari jenis murai batu yang kita pelihata apakah berekor panjang atau pendek. Sementara tenggeran atau pangkringan bisa dibuat dengan kayu asam diameter 1,3 cm; bisa berbentuk palang bersusun mapun leter T.
  2. Untuk perawatan harian murai batu tidak perlu dikerodong, dan hanya dikerodong cukup malam hari saja agar tidak kedinginan.
  3. Belum tentu voer yang berharga mahal akan cocok dengan sistem metabolisme setiap burung murai batu. Voer harus selalu tersedia di dalam cepuknya. Selalu ganti dengan voer yang baru setiap dua hari sekali.
  4. EF (Extra Fooding), pakan tambahan yang sangat baik buat burung murai batu yaitu: jangkrik, orong-orong, kroto, cacing, ulat hongkong, ulat bambu, kelabang, belalang dan lainnya. Pemberian EF harus selalu disesuaikan dengan karakter pada masing-masing burung dan juga harus mengetahui dengan pasti dampak dari pemberiannya EF tersebut.

1 komentar:

  1. • Harga Sepasang Burung Murai Medan umur 3 s/d 5 minggu - Rp. 1.300.000
    • Harga Sepasang Burung Murai Medan umur 6 s/d 9 minggu - Rp. 1.600.000
    • Harga Sepasang Burung Murai Medan umur 10 s/d 12 minggu - Rp. 1.900.000
    • Harga Sepasang Burung Murai Medan umur 13 s/d 16 minggu - Rp. 2.400.000
    • Harga Burung Murai Nias MH - Rp. 600 .000 – Rp. 800.000
    • Harga Burung Murai Nias umur 2 bulan -Rp. 1.000.000
    • Harga Burung Murai Medan MH - Rp. 1.100 – Rp. 800.000
    • Harga Burung Murai Lampung MH - Rp. 700 .000 – Rp. 500.000
    • Harga Burung Murai Lampung umur 2 bulan - Rp. 1.000 .000
    • Harga Burung Murai Borneo MH umur - Rp. 300.000 – Rp. 400.000
    • Harga Burung Murai Borneo umur 2 bulan - Rp. 600.000
    • Harga Burung Medan Jantan umur 3 s/d 4 minggu - Rp. 850.000
    • Harga Burung Medan Jantan umur 5 s/d 6 minggu - Rp. 900.000
    • Harga Burung Medan Jantan umur 7 s/d 8 minggu - Rp. 1.100.000
    • Harga Burung Medan Jantan umur 9 s/d 10 minggu - Rp. 1.400.000
    • Harga Burung Medan Betina umur 3 s/d 5 minggu - Rp. 500.000
    • Harga Burung Medan Betina umur 6 s/d 9 minggu - Rp.750.000
    • Harga Burung Medan Betina umur 10 s/d 12 minggu - Rp. 800.000
    • Harga Burung Medan Betina umur 13 s/d 16 minggu - Rp. 1.000.000
    Nama Penangkar: CHANDRA Alamat: PERUM CITRA GARDEN II Blok J 8 No: 3 PEGADUNGAN – KALIDERES JAKARTA – BARAT
    Jumlah Kandang: 1
    Jenis yang di tangkarkan:murai
    Cara Pesan HUB:082313332548

    BalasHapus